PETUNJUK PENGGUNAAN OBAT

✅Botol 20 liter - Anda menggunakan 18-20ml obat
✅Dalam tong 200 liter - Anda menambahkan sekitar 180 ml obat

1 liter dicampur dengan 1500 liter air untuk menyemprotkan 10000m2

Pemberantasan yang efektif

Kutu daun, thrips, dan nyamuk

Busa, kumbang

Cacing Makan DAUN, Cacing Boring Batang, Cacing Buffing

SPIDER MERAH, SEMUT, KUPU-KUPU

Lalat KUNING, Lalat, Nyamuk

Hilangkan hama yang membandel

Tinggal sampai 5 bulan, serangga dan hama tidak berani kembali

Serangga dan serangga perusak seperti laba-laba merah, belalang hijau, kutu air, tungau laba-laba, kutu busuk, embun tepung, jamur...

Buah-buahan retak dan busuk, dan dampaknya menyebar ke buah-buahan lain sehingga menyebabkan produktivitas menurun.

Tanaman memiliki batang tipis, daun kuning, antraknosa, pembusukan, dan fotosintesis yang buruk sehingga menyebabkan pertumbuhan tanaman buruk.

Pestisida Bio-Agrivax lahir dengan misi membantu masyarakat melindungi tanaman, buah-buahan dan sayuran. Produk ini diteliti dan diproduksi di JEPANG dan lini teknologinya dialihkan ke Tam Hong Duc Investment Company Limited.

Pakar Jepang mendemonstrasikan teknologi inovatif

Bio-Agrivax adalah cara alami untuk membunuh jamur dengan mikroorganisme dan bakteri berbahaya. Mikroorganisme ini tidak mencemari lingkungan, tidak menumpuk dalam makanan dan terutama tidak berbahaya bagi manusia dan hewan. Bio-Agrivax tidak menyebabkan iritasi kulit dan tidak memiliki bau yang tidak sedap seperti antijamur sejenis.

Seringkali, tanaman rentan terhadap lebih dari tiga penyakit jamur yang berbeda, sehingga pemilihan fungisida menjadi sangat sulit. Fungisida konvensional hanya dapat membunuh 1 atau 2 jenis jamur tertentu, namun jika digunakan dalam jumlah banyak dapat berdampak buruk pada tanah dan lingkungan. Oleh karena itu, pilihan fungisida biologis Bio-Agrivax menjadi pilihan utama banyak negara dengan pertanian maju.

Teknologi mikroba menghancurkan lebih dari 100 jenis jamur tanaman. Diantaranya, ada 4 jenis jamur berbahaya yang paling umum: Fusarium, Pythium, Phytophthora, Rhizoctonia (Ini adalah jamur paling berbahaya yang menyebabkan busuk akar, busuk buah, bercak daun, batang retak, kebocoran nanah pada batang...) . Selain itu, Bio-Agrivax juga membunuh jamur yang resistan terhadap obat hingga 99,8% yang efektif langsung setelah penggunaan hanya 3-5 hari.

Dengan mekanisme kerja khusus, mikroorganisme dalam Bio-Agrivax, setelah menghancurkan jamur, dapat bertahan hidup di tanah selama 12 bulan. Dalam kondisi yang menguntungkan, mereka dapat bertahan hidup selama 2-3 tahun, mencegah jamur kembali dan menciptakan lingkungan yang sempurna untuk tanaman yang sehat.

Mikroorganisme bermanfaat dari Bio-Agrivax akan ada di tanah, membentuk membran yang melindungi akar tanaman dari invasi dari yang merugikan nematoda dan jamur.